SANGATTA – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kutai Timur melalui Bidang Informasi Komunikasi Publik (IKP) dan Kehumasan kembali memperkuat peran generasi muda dalam ekosistem informasi daerah. Hal ini diwujudkan melalui Sosialisasi Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) serta pemanfaatan SP4N LAPOR! yang digelar di Ruang Rapat Utama Diskominfo Staper, Bukit Pelangi, Selasa (09/12/2025).
Mengangkat tema “Optimalisasi Partisipasi Mahasiswa dalam Peningkatan Pelayanan Publik”, kegiatan ini menghadirkan 25 peserta dari berbagai perguruan tinggi di Kutai Timur, yakni STIPER, STIENUS, STAIS, dan Universitas Terbuka.
Kepala Diskominfo Staper Kutim, Ronny Bonar H Siburian, menegaskan bahwa mahasiswa memiliki posisi strategis dalam membangun ruang informasi yang sehat dan berimbang. Menurutnya, keberadaan KIM di lingkungan kampus akan mendorong budaya literasi digital yang lebih kuat.
“KIM bukan hanya tempat berbagi informasi, tetapi ruang bagi mahasiswa menyalurkan kreativitas, kemampuan analisis, dan komunikasi publik,” ujar Ronny.
Ia menambahkan bahwa melalui KIM, mahasiswa dapat menjadi mitra pemerintah dalam menyampaikan informasi pembangunan serta memberikan edukasi mengenai isu-isu strategis.
Ronny juga menyoroti pentingnya pemahaman mahasiswa terhadap SP4N LAPOR!, yakni kanal resmi pengaduan pelayanan publik nasional. Ia menekankan bahwa platform ini merupakan pintu utama komunikasi masyarakat kepada pemerintah.
“Mahasiswa adalah kelompok yang kritis. Karena itu, kami berharap mereka menjadi pengguna aktif SP4N LAPOR!, sekaligus mengajak masyarakat menggunakan kanal resmi ini dibanding mencurahkan keluhan di media sosial yang tidak terkelola,” jelasnya.
Selain itu, Ronny menyampaikan bahwa peran generasi muda tidak hanya tercermin dari prestasi akademik, tetapi juga kontribusi nyata dalam membangun iklim informasi yang transparan dan partisipatif.
Ia menutup kegiatan dengan harapan agar lahir komunitas mahasiswa yang cerdas digital, kritis, serta mampu menjadi penggerak utama perbaikan pelayanan publik di Kutim. (ML)













