SANGATTA, BERITA ETAM – Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim) H Ardiansyah Sulaiman berharap Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Perhiptani Kutim dapat berkembang, guna terus memberikan jaminan kepada masyarakat terkait dengan kemajuan pertanian di Kutim.
“Saya berharap untuk para penyuluh pertanian Kutim yang merupakan tenaga fungsional, sangat strategis di lapangan untuk memanfaatkan alam ini. Dengan kemajuan teknologi yang terus berkembang, saya yakin agribisnis, agriculture kita, negara agraris kita tidak hilang dari bumi Indonesia,” ucap Ardiansyah, pada pelaksanaan Musyawarah daerah (Musda) ke 3 DPD Perhiptani Kutim, di Hotel Kutai Permai, Sangatta, Selasa (4/1/2021).
Lebih lanjut, Ardiansyah mengatakan pertanian (agriculture) adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, atau sumber energi, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya.
Peran dan fungsi penyuluh pertanian diharapkan oleh petani. Mulai dari pelatihan bibit yang terbaik, pengolahan lahan, penerapan pola tanam, etos kerja petani dan pemeliharaan tanaman sehingga hasil pertanian masyarakat akan lebih baik.
“Para penyuluh pertanian inilah yang nanti dapat dan mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat Kutim. Dengan harapan sesuai dengan misi yang kedua, yakni meningkatkan daya saing ekonomi masyarakat berbasis pertanian. Penyuluh pertanian memiliki tugas pokok dan fungsi yang sangat besar nantinya,” ucapnya.
Musda DPD Perhiptani Kabupaten Kutim di buka Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman. Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kutim H Kasmidi Bulang, Wakil Ketua I DPRD Kutim Asti Mazar beserta anggota dewan lainnya, dan seluruh pengurus DPD Perhiptani Kabupaten Kutim. (etam2)