Foto : Istimewa
BERITA ETAM, SANGATTA – Akhir tahun 2022 ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menargetkan pembangunan Rumah Sakit (RS) Pertama di Muara Bengkal rampung. Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinkes Kutim, dr Bahrani Hasanal, Kamis (30/6/2022). Ia menerangkan, pembangunan RS Pratama itu karena sempat terhenti pada tahap realisasi 2019 lalu, karena beberapa kendala.
“Pemerintah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 29,4 miliar untuk pembangunan RS Pratama Muara Bengkal,” bebernya.
Namun, dana tersebut tidak hanya meliputi pembangunan RS Pratama saja, tapi pembelian alat kesehatan juga masuk dalam anggaran tersebut, sambung Bahrani. Dinkes sendiri, hanya perlu mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) atau tenaga kesehatannya saja.
“Jika mencontoh RS yang di Kecamatan Sangkulirang, sudah beroperasi sejak 2016 dan ada empat dokter spesialis dasar yang tersedia,” paparnya.
Namun tidak hanya itu, tentunya RS Muara Bengkal juga disediakan tenaga kesehatan seperti dokter umum, perawat, tenaga penjagaan RS, admin, dapur dan lain sebagainya.
Ia mengaku bersyukur, kehadiran RS Muara Bengkal akan bisa memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di bagian barat wilayah Kabupaten Kutai Timur.
“Sebelumnya masyarakat Muara Bengkal harus menempuh perjalanan cukup jauh disertai medan jalan yang kurang baik hanya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,” imbuhnya.
RS Muara Bengkal ini nantinya bisa menyangga wilayah Kecamatan Busang, Long Mesangat, Muara Bengkal, Muara Ancalong, dan Batu Ampar. (*/etm2/adv)