Berita  

Hebat 3 Koperasi di Kutim Ditetapkan Kemenkop UKM RI sebagai Koperasi Modern

BERITA ETAM, SANGATTA – Hebat ! Tiga koperasi di Kabupaten Kutim yang telah ditunjuk dan ditetapkan oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) sebagai koperasi modern. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kutai Timur (Kutim) Teguh Budi Santoso, dalam sambutannya di Gebyar Koperasi Expo 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kutim di Lapangan Helipad, Kantor Bupati Kutim, Kompleks Perkantoran Bukit Pelangi, Sangatta Utara, Rabu (8/5/2024) malam.

Adapun tiga koperasi itu, lanjut Teguh Budi Santoso, yakni Koperasi Taruna Bina Mandiri dari Kecamatan Kaubun, kedua Koperasi Usaha Tani Sejahtera dari Kecamatan Muara Wahau dan ketiga, Koperasi K3PC dari Kecamatan Sangatta Utara.

Teguh menjelaskan bahwa penunjukan ketiga koperasi tersebut berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh Kemenkop UKM dalam menghadapi berbagai tantangan baru di tengah perkembangan dan kemajuan teknologi di era industri 4.0.

“Salah satu indikatornya adalah UKM tersebut telah melakukan pemasaran melalui e-purchasing pada platform e-katalog. Melalui platform e-katalag pula diharapkan UMKM kita dapat mengangkat peluang pada belanja pengadaan barang dan jasa pemerintah maupun non-pemerintah,” jelas Teguh.

Dengan ditetapkannya ketiga koperasi tersebut sebagai koperasi modern, Teguh berharap, dapat menjadi contoh bagi koperasi-koperasi lain di Kutim untuk terus berkembang dan meningkatkan kualitasnya. Sehingga kedepannya, akan ada lebih banyak lagi koperasi-koperasi modern yang bermunculan di Kutim.

“Kepada seluruh pelaku koperasi atau penggiat UMKM diharapkan dapat bertransformasi menuju UKM digital. Karena digitalisasi koperasi dan UKM sejalan dengan tantangan era revolusi industri 4.0 yang menuntut seluruh kegiatan ekonomi bergeser dari konvensional menuju modern,” ajaknya.

Menurutnya, dengan adanya transformasi digital diharapkan dapat meningkatkan daya saing koperasi melalui perubahan pola usaha yang lebih efektif dan efisien. Serta meningkatkan kontribusinya terhadap perekonomian nasional.

“Semoga melalui kegiatan Gebyar Koperasi ini (dapat) memotivasi bagi seluruh koperasi, terutama bagi para pengurus atau anggota agar lebih aktif lagi serta melalui modernisasi koperasi diharapkan usaha koperasi dapat terintegrasi dari hulu ke hilir,” harapnya. (etm5)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *