Foto Istimewa
BERITA ETAM, SANGATTA – Sebagai wakil rakyat, politisi Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Kutai Timur yang satu ini tidak harus ada masa reses baru turun ke lapangan. Arang Jau kerap turun ke masyarakat untuk berdiskusi langsung terkait persoalan yang dihadapi.
Terbaru, masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) nya menginginkan agar jalan perkebunan mendapat perhatian. Pasalnya, masyarakat di kecamatan saat ini rata-rata memiliki kebun sawit.
“Banyak sekali program yang disampaikan oleh masyarakat, salah satunya jalan kebun tidak bagus. Sehingga menghambat hasil buah sawit keluar,” sebut Amai Arang ditemui usai peresmian Asrama Miau Baru pada (2/11/2022).
Politisi asal Dapil 3 itu menyebut, dengan banyaknya permintaan masyarakat sehingga dirinya menerapkan sistem prioritas dan asas kebermanfaatan yang didahulukan. Dirinya tidak menginginakn masyarakat yang dibantu tetapi merasa tidak terbantu, lantaran tidak sesuai programnya.
Berbagai program juga telah dirinya realisasikan ke masyarakat, mulai dari membantu kelompok peternak dengan bibit ayam hingga pagar ternak sapi. Serta program yang lain sesuai kebutuhan masyarakat.
“Masyarakat kita ini banyak dan luas wilayahnya jadi kita tidak kelihatan. Kita membantu kelompok ini tidak terlihat padahal program itu sudah berjalan,” sebutnya.
Amai Arang berprinsip, sebagai wakil rakyat di parlemen dirinya harus turun dan memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat secara konstitusi di parlemen.
“Kalo kita tidak melakukan sesuatu di masyarakat, bagaimana kita ada kepercayaan masyarakat ke kita. Ya harus peduli dan mengakomodir sesuai anggaran dan otoritas yang adadi kami,” tuturnya.(*/etm2)