BERITA ETAM, SAMARINDA – Bidang pendidikan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mendapatkan terbaik I dalam penghargaan panji keberhasilan pembangunan, oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kaltim ke 66 tahun. Plt Kepala Dinas Pendidikan Irma Yuwinda mengaku bersyukur atas prestasi yang telah diterima Kabupaten Kutim, khususnya di bidang pendidikan.
“Sebenarnya kami tetap berkoridor pada rencana strategis dan tentunya skala prioritas adalah visi misi Kabupaten Kutim, khususnya di bidang pendidikan,” ucap Irma ditemui usai Upacara Peringatan HUT Kaltim ke 66 tahun, yang helat di Convention Hall Samarinda, Senin (9/1/2022).
Keberhasilan itu, sambung Irma, tak lepas dari dukungan Bupati Kabupaten Kutai Timur, yang sangat mendukung proses proporsi daripada standar pelayanan minimum untuk seluruh bidang pendidikan. Kemudian, gerakan-gerakan terkait keikutsertaan (Disdik) partisipatif maupun inisiatif di program-program Kementerian maupun Provinsi.
“Dan juga tentunya semangat daripada bapak ibu guru, tenaga pendidik dalam ikut serta di dalam program-program, yang memang tidak kami beda-bedakan antara pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusianya,” tutur Irma.
Karena sambung Irma, SDM tenaga pendidik ataupun guru itu memegang kekuatan yang sangat besar untuk menggerakkan peningkatan kualitas mutu lulusan. Tentunya akan simetris terhadap kualitas pendidikan.
“Dan alhamdulillah apresiasi yang luar biasa hari ini pada HUT Kaltim ke-66 Timur dianugerahkan panji-panji keberhasilan pembangunan peringkat 1 bidang pendidikan dan itu adalah penilaian terhadap kinerja. Terima kasih kepada seluruh tim work mulai dari dinas sampai ke sampai ke seluruh operator Dapodi, kepala sekolah, guru-guru,” ujarnya.
Atas penghargaan itu, Irma menyebut akan menjadi suatu tantangan yang harus terus tingkatkan. Karena mempertahankan jauh lebih susah dengan dinamika berbagai macam aturan berbagai program dan juga dinamika-dinamika terhadap sumber daya manusia yang banyak. Maksudnya, lanjut Irma, tenaga pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik itu memang menuntut Kabupaten Karimun tetap konsisten di dalam berbagai macam kebijakan yang sangat pro pendidikan
“Dan alhamdulillah Kutai Timur dinilai sangat korelasi terhadap kualitas pendidikan. Kedepannya diharapkan tetap solid dan dukungan-dukungan dari seluruh stakeholder termasuk pihak swasta, itu bisa kami dapatkan lebih banyak lagi sehingga program-program yang bersinambungan tetap bisa dilaksanakan,” tutup Irma.(*/etm2)
