Berita  

Bahrani sebut Dinkes Siap Bangun Puskesmas Baru di Batu Ampar

BERITA ETAM, SANGATTA – Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, tahun ini Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim telah mengalokasi anggaran sebesar Rp 6 miliar untuk pembangunan Puskesmas di Kecamatan Batu Ampar. Namun rencana pembangunan tersebut, menemui sedikit kendala dengan pihak perusahaan yakni PT Kiani Lestari terkait dengan lahan yang rencananya dibangun Puskesmas itu.

Untuk mencari solusinya, beberapa waktu telah digelar hearing di Kantor DPRD Kutim. Selanjutnya, dilaksanakan Rapat Tindak Lanjut Permasalahan Lahan Puskesmas Batu Ampar itu di Ruang Arau, Sekretariat Kabuapten Kutim, Senin (29/5/2023).

Rapat tersebut dipimpin oleh Asisten Pemkesra Poniso Suryo Renggono. Turut dihadiri para pihak terkait, mulai dari Dinas Kesehatan Kutim, Dinas Pertanahan, Bagian Hukum, Camat Batu Ampar Suriansyah, perwakilan PT Kiani Lestari dan undangan lainnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kutim dr Bahrani, mengatakan Dinkes tahun ini siap membangun Puskesmas tersebut, sebab telah dianggarkan. Karena melihat kondisi bangunan Puskesmas yang sebelumnya, sudah selayaknya dibangun yang baru.

“Kami sudah siap, membangun dan sebelumnya terima hibah (lahan) dari desa yakni di Lapangan Sepak Bola. Setelah dihitung-hitung, sudah bisa bangun dengan catatan tidak ada lagi anggaran terbagi terhadap pematangan lahan. Kami ingin bangun di lahan yang sudah siap bangun,” ungkapnya.

Namun dalam hearing di DPRD beberapa waktu lalu sambungnya, ternyata ada keberatan ada pihak dari perusahaan PT Kiani Lestari. Untuk itu, dalam kesempatan ini diharapkan ada kepastian terkait lahan tersebut.

“Mudah-mudahan ini cepat selesai. Kalau pun nanti ada lahan penggantinya, harus sudah lahan yang matang (siap bangun) dan bukan lahan yang bersengketa. Jadi benar-benar dua belah pihak harus clear, tidak ada sengketa lagi. Untuk pengerjaannya, paling maksimal awal Juli sudah harus berkontrak,” pungkasnya. (etm2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *