BERITA ETAM, SANGATTA – Merdeka Belajar adalah sebuah program yang digagas oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim sebagai upaya untuk bebas berpikir dan berekspresi.
Istilah Merdeka Belajar ini cukup populer setelah Kemendikbud meluncurkan kurikulum pendidikan yang baru, yaitu Kurikulum Merdeka pada Februari 2022 lalu. Selain menghadirkan pendidikan yang bermutu tinggi, program Merdeka Belajar juga memiliki tujuan lain, diantaranya membangun suasana belajar yang lebih menyenangkan bagi guru dan siswa. Memberikan keleluasaan pada sekolah dalam mengadakan penilaian dan penerapan kurikulum sesuai dengan kondisi sekitar.
Program Merdeka Belajar juga telah diimplementasikan di Kabupaten Kutai Timur oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud). Terkait dengan pelaksanaannya, Ketua Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Joni, memberikan apresiasi atas keberhasilan implementasi Program Merdeka Belajar di wilayah Kutim. Menurutnya, program tersebut telah memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kemajuan pendidikan di Kutim.
“Alhamdulillah kalau kita melihat dari perkembangannya dari merdeka belajar ini luar biasa ada kemajuan. Contohnya tadi kita lihat dari murid-murid penerima penghargaan tingkat provinsi hingga nasional itu ada semua kita raih,” pungkas Joni kepada awak media, usai mengikuti upacara Hardiknas, Kamis (02/5/2024).
Menurut politikus dari Partai PPP ini, keberhasilan itu tidak lepas dari semangat dan kerja keras para guru, kepala sekolah, serta komitmen Pemkab Kutim dalam mendukung Program Merdeka Belajar sehingga bisa mendorong peningkatan prestasi siswa-siswi yang sedang mengenyam pendidikan di Kutim.
“Berarti kan Merdeka Belajar ini cocok lah dan sukses untuk diimplementasikan di Kutim. Kita juga bisa lihat hasilnya, dari Merdeka Belajar sudah dirasakan oleh anak-anak kita, intinya kami dari DPRD (Kutim) sangat mendukung sekali,” ungkapnya saat sesi wawancara, usai menghadiri upacara tersebut.
Terakhir, Joni berharap agar Program Merdeka Belajar dapat terus diimplementasikan dengan optimal di Kutim.
“Saya harap program ini terus dilaksanakan dan dikembangkan di Kutim agar lebih banyak lagi anak-anak Kutim yang berprestasi di tingkat nasional bahkan internasional,” tutup. (etm5/adv)
