BERITA ETAM, SANGATTA – Apa Dampak Sampah Terhadap Lingkungan dan dampak positif terhadap sampah? Selain berdampak buruk terhadap kesehatan manusia, penanganan sampah yang tidak baik juga mengakibatkan dampak buruk bagi lingkungan. Seringkali sampah yang menumpuk di saluran air mengakibatkan aliran air menjadi tidak lancar dan berpotensi mengakibatkan banjir. Selain itu, sampah cair yang berada di sekitar saluran air akan menimbulkan bau tak sedap.
Untuk mengatasi persoalan sampah, Anggota DPRD Kutim Agusriansyah Ridwan mengatakan, selain memerlukan komitmen yang kuat dari berbagai pihak, termasuk masyarakat dalam persoalan sampah, juga harus memastikan adanya regulasi yang tegas mengatur penanganan permasalahan sampah. Sebab, persoalan menjadi salah satu pemicu pencemaran lingkungan, apabila tidak dikelola dengan baik.
“Kalau saya sih maunya ada UPT khusus yang mengelola sampah, tidak digabung dengan bidang Pertamanan dan Kebersihan. Namun harus dipastikan dulu nomenkelaturnya, boleh apa nggak,” ujar Anggota DPRD Kutim Agusriansyah Ridwan.
Selain memerlukan perhatian secara khusus, pemerintah juga diharapkan lebih pro aktif mengajak dan memberikan edukasi kepada seluruh elemen masyarakat, untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan terutama dalam pengelolaan sampah rumah tangga yang menjadi penyumbang terbesar sampah di Kutim.
“Selain dengan kebijakannya, pemerintah juga harus terus menyadarkan masyarakat dan itu harus dituangkan dalam sebuah regulasi. Agar mau menarik kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam mengelola sampah yang mereka produksi, termasuk adanya sangsi yang diterapkan, ini yang perlu dirumuskan oleh mereka (pemerintah),” ucap Agusriansyah yang terpilih menjadi Anggota DRPD Provinsi Kaltim ini.
Persoalan dasar seperti pengelolaan sampah menurut, Anggota Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD kutim ini, seharusnya tidak boleh dibiarkan terus berlarut dan sudah bisa diselesaikan sejak awal. Termasuk penentuan lokasi Tempat Pembuangan akhir (TPA). Meskipun ada perubahan, hanya sebatas perubahan lokasi TPA yang disesuaikan dengan tata ruang daerah yang sudah ditetapkan.
“Tapi memang biayanya untuk ini (pengelolaan sampah) tidak murah, perlu adanya kajian. Dan saya yakin kalau ini dikerjakan dengan metode Multi Years Contrack (MYC) bisa selesai, “ pungkasnya. (etm3/adv)