Berita  

Sebanyak 169 Mahasiswa STAIS Diwisuda, Bupati Minta Amalkan Ilmu ke Masyarakat

BERITA ETAM, SANGATTA – Sebanyak 169 mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Sangatta (STAIS) Kutai Timur (Kutim) diwisuda oleh Ketua STAI Sangatta Arif Rembang Supu, di Ruang Akasia Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi, Senin (3/10/2022) pagi. Momen Wisuda XII Sarjana Strata Satu (S-1) yang sakral bagi para sarjana ini pun turut disaksikan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman.

Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, pada kesempatan itu mengucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa yang telah diwisuda dengan titel sarjana pendidikan, ekonomi dan hukum. Ardiansyah pun lantas mengingatkan masih banyak orang yang ingin menimba ilmu, namun di antara mereka banyak faktor yang menghalangi. Oleh sebab itu, dia meminta seluruh wisudawan dan wisudawati mengamalkan ilmu yang telah diperoleh untuk masyarakat Kutim.

“(Jadi) Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain,” pesannya.

Ia juga berharap kepada semua wisudawan-wisudawati untuk bersama-sama membangun dan memajukan Kutim. Karena pemerintah tak akan mampu melakukannya tanpa kebersamaan dengan masyarakat dan semua.

“Realita tidak persis dari ekspektasi. Anda harus berjuang lagi, banyak kesempatan untuk meneruskan perjuangan para ilmuan kita, para dosen serta mengantarkan ekspektasi orang tua. Selamat kepada yang telah diwisuda,” ujar Ardiansyah dihadapan Ketua STIE Nusantara, Wakil Ketua Kopertais Kalimantan, Kabag Kesra Andi Abdul Rahman, perwakilan FKPD dan undangan lainnya.

Sebelumnya Ketua STAI Sangatta Arif Rembang Supu mengatakan, peosesi wisuda dilaksanakan sesuai SK Ketua STAI Sangatta Nomor : STAIS/PG.003/I/026/X/2022 tentang wisuda sarjana strata satu program studi Pendidikan Agama Islam, Manajemen Pendidikan Islam, Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, Ekonomi Syariah, Ahwal Syakhsiyyah STAI Sangatta Kutim.

“Mewisuda sebanyak 169 mahasiswa. Sementara jumlah mahasiswa yang aktif sekarang adalah 801 mahasiswa,” ucapnya.

Ia memaparkan 169 mahasiswa tersebut berasal dari jurusan Tarbiah dan Ekonomi Syariah. Dengan program studi tarbiah ialah Pendidikan Agama Islam (PAI) 28 mahasiswa, Manajemen Pendidikan Islam (MPI) 34 mahasiswa Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (PGMII) 15 mahasiswa. Sedangkan dari jurusan Ekonomi Syariah yakni program studi Ekonomi Syariah (ES) 70 mahasiswa dan Ahwal Syakhsiyyah (AS) 22 mahasiswa.

“Allhamdulilah semua (jurusan) sudah akreditasi baik,” tutupnya.(*/etm2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *